YOGYAKARTA - Gubernur Gorontalo yang juga Ketua Partai Golkar DPD Gorontalo Fadel Muhammad, menilai Golkar akan semakin solid dengan majunya Jusuf Kalla (JK) sebagai capres. Pasalnya, figur JK masih menjadi tolok ukur partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Sebelum Pak JK maju sebagai capres khan gesekan antar faksi di Golkar masih mengemuka. Tapi sekarang tentu akan semakin solid," ujar Fadel di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, Sabtu (28/2/2009).
Fadel mengaku, dukungan terhadap JK di internal Golkar masih menjadi tarik ulur terutama bagi pengurus di Pulau Jawa. Namun, sebagai ketua DPD Golkar Gorontalo Fadel mengaku akan taat atas keputusan Golkar soal pengusungan nanti.
"Tarik-ulur nama pak JK masih ada terutama bagi pengurus di Jawa. Kita tunggu saja hasil survei tujuh nama capres Golkar nanti," jelasnya.
Sedangkan mengenai Sri Sultan HB X, menurut Fadel sampai sekarang masih terbuka peluang menjadi capres. Apalagi nama Sultan di wilayah Indonesia bagian Timur, kata Fadel, juga mendapatkan dukungan.
"Nama Sultan juga masuk dalam 7 besar capres seperti di Sulawesi, Ambon bahkan NTT," tandas politisi sekaligus pengusaha tersebut.
Fadel menambahkan, pada Minggu 1 Maret besok, seluruh Ketua DPD Partai Golkar di wilayah Indonesia Timur akan dipanggil dan bertemu JK di Makasar. Pada pertemuan nanti JK akan menanyakan sikap pengurus Indonesia Timur mengenai rencana JK maju pilpres.
"Besok, kita akan bertemu pak JK. Kemungkinan juga kita akan tanyakan soal wacana duet dengan tokoh lain seperti Hidayat Nur Wahid," pungkasnya. (teb)
Sabtu, 28 Februari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar